Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP mendokumentasikan seluruh hasil kegiatan selama pembelajaran modul coaching.
Bapak/Ibu Calon Guru
Penggerak,
Anda telah sampai pada
bagian akhir dari pembelajaran pada modul Coaching ini. Pada
tahapan akhir dari siklus pembelajaran MERRDEKA, Bapak/Ibu CGP akan
mempersiapkan diri untuk mempraktikkan keterampilan komunikasi dengan
pendekatan coaching di lingkungan sekolah Anda. Praktik coaching ini
sendiri akan dilaksanakan pada saat pendampingan individu keempat
bersama Pengajar Praktik (PP). Berikut adalah panduan untuk persiapan
praktiknya:
1. Ajaklah satu rekan sejawat di sekolah Anda (boleh rekan guru yang menjadi coachee pada tahap Demonstrasi Kontekstual atau rekan lain)
2. Pada saat kunjungan Pendampingan Individu ke -4, Calon Guru Penggerak bersama rekan sejawat yang sudah diminta untuk latihan coaching akan mmepraktekkan ketrampilan coaching di depan Pengajar Praktik (rekan sejawat menjadi coachee)
3. Setelah Calon Guru Penggerak bersama rekan sejawat mempratekkan keterampilab coaching, Calon Guru Penggerak dan rekan sejawatnya akan melakukan refleksi bersama, baik secara tertulis ataupun lisan.
2.3.a.10. Aksi Nyata -
Coaching
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan
proses menuntun tumbuh kembangnya anak sesuai dengan kodrat alam dan kodrat
zamannya agar memperoleh kebahagiaan dan keselamatan baik sebagai individu
maupun bagian dari masyarakat. Untuk itu, salah satu proses menuntun tersebut
dapat dilakukan melalui coaching. Dalam coaching, guru berperan
sebagai coach yang harus menuntun, mengarahkan, dan membimbing coachee (murid)
dengan mengajukan pertanyaan untuk mengeksplor segala potensi dan kemampuan
yang dimiliki coache dengan harapan agar coache dapat
menyadari akan potensi dalam dirinya dengan memanfaatkan potensinya untuk
menyelesaikan masalahnya sendiri, sehingga dapat mengajarkan murid untuk
berpikir kritis dan inovatif sebagai langkah awal untuk menjadi pribadi yang
berkualitas dan bermutu sejalan dengan visi sekolah kami yaitu terwujudnya
sekolah yang merdeka belajar, berprestasi, terampil, berkualitas, berbudaya
lingkungan berlandaskan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
B. Tujuan Tindakan
Aksi Nyata
Adapun tujuan dari
kegiatan ini adalah :
- Dengan mengeksplor potensi,
tuntunan dan arahan guru akan menciptakan murid yang mampu hidup dengan
laku yang sebaik-baiknya sebagai individu atau bagian masyarakat sesuai
kodrat alam dan zaman.
- Membantu menyelesaikan masalah
yang dihadapi guru dan murid dengan cara menuntun dan membimbingnya untuk
mencapai solusi yang diharapkannya.
- Dengan proses coaching model
TIRTA akan membantu murid mengoptimalkan potensi yang dimiliki untuk bias
lebih merdeka belajar.
- Dengan proses coaching model
TIRTA akan menciptakan iklim pembelajaran yang lebih berpihak pada peserta
didik.
C. Tolak Ukur
Adapun tolak ukur
keberhasilan penyelengaraan adalah sebagai berikut :
- Hasil coaching yang saya
lakukan sebelumnya bersama guru atau rekan sejawat.
- Terciptanya murid dengan laku
baik sebagai individu atau bagian masyarakat sesuai kodrat alam dan
zamannya.
- Optimalisasi dan melejitnya
potensi yang dimiliki untuk dapat lebih merdeka belajar dan menyelesaikan
masalahnya sendiri dengan proses coaching model TIRTA (Tujuan,
Identifikasi Masalah, Rencana Aksi, dan Tanggung Jawab).
- Terciptanya iklim pembelajaran
yang lebih berpihak pada murid dengan berjalannya proses coaching di
sekolah.
D.Linimasa Aksi Nyata
- Mengembangkan tindakan praktik
aksi nyata meliputi jadwal / waktu pelaksanaan kegiatan.
- Mensosialisasikan kembali
proses coaching kepada rekan sejawat dengan melibatkan komunitas praktisi.
- Proses coaching di komunitas
sekolah dengan pendampingan.
- Evaluasi dan refleksi pelaksanaan
coaching.
- Tindak lanjut dan perbaikan
proses coaching selanjutnya.
E. Dukungan
Kegiatan coaching
dilakukan dengan menerapkan model TIRTA (Tujuan, Identifikasi Masalah, Rencana
Aksi, dan Tanggung Jawab) dan melibatkan tenaga pendidik atau rekan sejawat
yang progresnya akan didokumentasikan oleh Calon Guru Penggerak (CGP).
F. Dokumentasi Tentang Aksi Nyata Coaching
0 komentar:
Posting Komentar