Senin, 11 Juli 2022

Refleksi Terbimbing

 

Refleksi Terbimbing

Durasi:  2 JP
Moda: Konsultasi Daring secara asinkron

Tujuan Pembelajaran Khusus:  

  1. CGP melakukan refleksi dan metakognisi terhadap proses pembelajaran yang telah mereka lewati, dan apa yang harus mereka pertimbangkan kemudian dalam menyusun program/kegiatan yang berdampak  pada murid

Pertanyaan Pemantik :

  1. Apa hal-hal baru yang Anda temukan  dalam perjalanan pembelajaran Anda  di modul 3.3 ini?
  2. Tantangan apa yang saat ini masih saya hadapi untuk memahami apa yang disampaikan dalam modul ini?
  3. Sumber-sumber dukungan apa saja yang saya miliki untuk membantu saya menyusun program yang berdampak pada murid?

Selamat bertemu kembali Bapak/Ibu CGP. Saat ini Bapak/Ibu telah memasuki tahapan pembelajaran yang ke-5, yaitu Refleksi terbimbing. Dalam tahapan ini, Bapak Ibu akan diberikan kesempatan untuk melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran Bapak/Ibu sejauh  ini.

Sebagai tagihan, Bapak/Ibu akan diminta untuk membuat catatan refleksi pembelajaran.  Untuk membantu menulis refleksi tersebut, Bapak/Ibu dapat menggunakan pertanyaan-pertanyaan berikut ini.




  1. Apa yang menarik bagi Anda setelah mempelajari pengelolaan program yang berdampak pada murid? 
  2. Apa yang mengejutkan yang Anda temukan dalam proses pembelajaran tentang pengelolaan program yang berdampak pada murid? 
  3. Apa yang berubah yang akan Anda lakukan setelah memahami atau mempelajari materi ini?
  4. Apa yang menantang  bagi Anda untuk memahami apa yang disampaikan dalam modul ini?
  5. Sumber-sumber dukungan yang saya miliki untuk membantu saya menyusun program yang berdampak pada murid.

Apa yang menarik bagi Anda setelah mempelajari pengelolaan program yang berdampak pada murid?

Yang menarik aktivitas pembelajaran modul 3.3. pengelolaan program yang berdampak pada murid adalah sebagai CGP disadarkan akan potensi pada diri yang sebelumnya kita hanya pemimpin pembelajar. Pemimpin yang mampu mengelola kelas secara maksimal. Menumbuhkan karakter peserta didik dalam pembelajaran yang disesuaikan dengan potensi dan keunikkan mereka masing-masing. 

 

Dalam modul ini menuntut dan mengarahkan kita menjadi pemimpin dalam ruang lingkup yang lebih luas yaitu sekolah. membuat dan merencanakan program yang muaranya adalah murid atau program yang berdampak pada murid. 

 

Memanfaatkan asset/potensi/kekuatan yang terdapat dan dimiliki sekolah sebagai modal dalam menjalankan program tersebut. Kita pun diarahkan untuk mampu memanage resiko yang mungkin atau akan muncul dari setiap program yang akan kita lakukan. Menegemen resiko ini sangat berguna untuk meminimalisir resiko atau kendala yang akan muncul dari sebuah program.

1.       Hal menarik dalam Modul 3.3 ini diharapkan sebagai seorang guru kita bisa membuat program/kegiatan baik itu Intrakurikuler, Ko-Kurikuler dan ekstrakurikuler yang menumpuh kembangkan kepemimpinan siswa dengan memperhatikan suara, pilihan dan kepemilikan, dengan memperhatikan karakteristik lingkungan serta komunitas baik itu komunita keluarga, kelas dan antar kelas, sekolah, sekitar sekolah, lebih luas. Dengan memperhatikan aset yang dimiliki.

2.       Apa yang mengejutkan

Setelah mempelajari modul ini ternyata program kegiatan yang dilakukan disekolah baik itu intrakurikuler, ko kurikuler serta ekstrakurikuler ternyata bisa menumbuh kembangkan kepemimpinan murid

3.       Yang berubah setelah mempelajari materi ini aalah

Akan merencang sebuah program yang berdampak pada murid dengan memenejemen resiko yang mungkin akan timbul. Perubahan yang diterapkan dalam sebuah ekosistem khususnya sekolah akan memunculkan resiko. Sudah sepatutnya lah sekolah selalu menerapkan menjemen resiko untuk meminimlisir kemungkinan negtaif yang akan timbul dari perubahan tersebut. Pengelolaan dan pengidentifikasian resiko sangat dibutuhkan untuk merendam kerugian yang muncul dari penerapan suatu progam.

 

4.       Apa yang menantang dalam mempelajari modul ini ? Ketika membuat sebuah program atau kegiatan tentunya da hal yang menantang diantaranya

Resiko strategis yaitu resiko yang mempengaruhi terhadap pencapaian tujuan yang dibuat organisiasi atau sistem

Resiko keuangan yang memunculkan keterbatasan finansial dalam menjalankan sebuag program

Resiko oprasional yaitu resiko yang berdampak terhadap keberlansungan menejemn.

Resiko pemenuhan yaitu resiko yang berpengaruh terhadap proses dan procedural di dalam sistem tersebut yang berkaitan dengan aturan serta hokum yang diterapkan.

Resiko reputasi yaitu resiko yang berdampak terhadap nama baik dan kredibilitas dari sistem tersebut.

 

5.       Sumber-sumber yang saya miliki untuk mendukung

Apa hal-hal baru yang Anda temukan dalam proses pembelajaran tentang pengelolaan program yang berdampak pada murid?

 

Dalam membuat sebuah program haruslah memperhatikan dampak dari program tersebut. Program tersebut haruslah berdampak dan bermuara pada perubahan murid kea rah yang lebih baik. 

 

Dalam manajemen resiko ada beberapa unsur yang harus diperhatikan yang merupakan tipe-tipe dari resiko itu sendiri. Berikut tipe-tipe resiko dalam suatu sistem:

 

Resiko strategis yaitu resiko yang mempengaruhi terhadap pencapaian tujuan yang dibuat organisiasi atau sistem

Resiko keuangan yang memunculkan keterbatasan finansial dalam menjalankan sebuag program

Resiko oprasional yaitu resiko yang berdampak terhadap keberlansungan menejemn.

Resiko pemenuhan yaitu resiko yang berpengaruh terhadap proses dan procedural di dalam sistem tersebut yang berkaitan dengan aturan serta hokum yang diterapkan.

Resiko reputasi yaitu resiko yang berdampak terhadap nama baik dan kredibilitas dari sistem tersebut.

 

 

 

3. Perubahan apa yang akan Anda lakukan setelah memahami atau mempelajari materi ini?

 

 

Akan merencang sebuah program yang berdampak pada murid dengan memenejemen resiko yang mungkin akan timbul. Perubahan yang diterapkan dalam sebuah ekosistem khususnya sekolah akan memunculkan resiko. Sudah sepatutnya lah sekolah selalu menerapkan menjemen resiko untuk meminimlisir kemungkinan negtaif yang akan timbul dari perubahan tersebut. Pengelolaan dan pengidentifikasian resiko sangat dibutuhkan untuk merendam kerugian yang muncul dari penerapan suatu progam.

 

Semoga bermanfaat 

 

Salam Guru penggerak

 

https://drive.google.com/file/d/1IREl9gWh6g5gq_OdOs-eMWiGVqhU5-nk/view?usp=sharing

https://bit.ly/Modul3_3RefleksiTerbimbing

 

 

 

0 komentar:

Posting Komentar